Tanamankencur dapat ditanam di beberapa tempat, seperti di dalam pot ataupun lahan yang memiliki sinar matahari yang cukup, dan tempat yang tidak terlalu basah maupun tempat terbuka. Persiapan Tempat. Tanah yang akan digunakan untuk menanam kencur perlu dipersiapkan dengan menggemburkan tanah tersebut.
Cara menanam kencur dirumah dengan polybag atau pot sangatlah mudah jika kita paham tahapan-tahapannya. Kaempfreria galanga L atau tanaman herbal yang biasa disebut Kencur merupakan tanaman yang paling umum digunakan dalam pengobatan herbal oleh masyarakat Indonesia karena minyak bitumennya yang menyengat dan unsur alkaloidnya. Selain bisa juga dijadikan sebagai bumbu masakan, jika anda sangat suka dengan kencur anda juga bisa memakannya secara langsung. Karena, ketika anda makan langsung kencur maka khasiat yang didapat akan lebih dapat dirasakan oleh tubuh. Oleh karena itu, banyak orang yang sering menggunakan obat ini dalam kesehariannya. Karena selain diusahakan oleh petani juga bisa diusahakan oleh orang biasa. Jika ingin mencoba menanam kencur dapat dilakukan dengan memperhatikan beberapa langkah cara menanam kencur berikut ini Baca Juga Sirih Cina, Tanaman Liar Seribu MANFAAT Cara Menanam Kencur Paling Praktis & Mudah1. Persiapan Benih Kencur2. Waktu & Persiapan Menanam Kencur3. Persiapan Lahan/Media Penanaman4. Jarak antara Tanaman dan Teknik Penanaman5. Teknik Penyiangan Media Tanam6. Proses Mulching7. Pemupukan & Penggemburan8. Pencegahan Hama & Penyakit9. Proses Pemanenan Kencur Cara Menanam Kencur Paling Praktis & Mudah 1. Persiapan Benih Kencur Untuk mendapatkan tanaman kencur yang berkualitas, Anda juga harus memilih bibit kencur yang unggul. Untuk ini, sebaiknya menggunakan rimpang kencur yang telah berumur sekitar 10 bulan dan memiliki tunas yang diharapkan idealnya telah terdapat 2 calon tunas. Setelah itu, siapkan rimpang sesuai kebutuhan tanam. Saat rimpang telah siap, letakkan benih kencur di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung selama beberapa hari ke depan hingga rimpang siap ditanam. Baca juga 20 Tanaman Obat Keluarga paling Populer di Indonesia 2. Waktu & Persiapan Menanam Kencur Waktu tanam paling ideal adalah saat memasuki musim penghujan. Ini bertujuan memanfaatkan air hujan sebagai media bantu pada saat pertumbuhan tunas kencur. Untuk itu, benih kencur dapat ditempatkan di banyak tempat, seperti di tanah yang terkena sinar matahari atau di dalam pot dan bukan di tempat yang rawan lembab atau terbuka. Jika prosedur itu diterapkan dengan sesuai maka rimpang akan tumbuh dalam 1 s/d 2 minggu. Pada pertumbuhan pertama, rimpang akan membutuhkan kelembapan yang tinggi. 3. Persiapan Lahan/Media Penanaman Lahan yang akan digunakan harus dibersihkan dari hama atau rumput. Kemudian, gali tanah dua kali hingga kedalaman 30 cm. Kemudian sisakan jarak sekitar 2-3 meter antar petak agar panjangnya sesuai dengan luas lahan yang akan digunakan untuk penanaman. Tempatkan cofferdam di sekitar tanah untuk mengontrol jumlah air dan gunakan pupuk organik seperti kompos. Jika ingin menggunakan kantong plastik atau pot plastik, silahkan siapkan kantong plastik besar atau pot plastik. Jika sudah siap, gunakan kombinasi tanah dan pupuk organik atau gunakan tanah dan pasir dengan perbandingan 4 1 untuk mengisi media tanam. Setelah media tanam terisi, taruh kantong atau pot plastik di tempat teduh. Diamkan hingga 1 atau 2 minggu untuk menunggu tanah menjadi stabil. Baca Juga 12 Tanaman Obat Asam Urat Paling Ampuh 4. Jarak antara Tanaman dan Teknik Penanaman Atur jarak agar tanaman terlihat rapi, teratur dan enak untuk dipandang. Jika Anda menginginkan panen pada umur tua, tanaman harus ditanam terpisah satu sama lain dengan jarak 80 x 40 cm. Dalam satu media tanam sebaiknya ditanam 2 bibit rimpang kencur. Perlu diperhatikan bahwa jika terjadi kesalahan saat menempatkan kencur terbalik, dsb maka pertumbuhan kencur terhambat dan hasil panen akan kurang optimal. 5. Teknik Penyiangan Media Tanam Untuk menghasilkan tanaman dengan kualitas umbi yang segar dan unggul, beberapa teknik diperlukan untuk menjaga tanaman memenuhi standar pertumbuhan yang baik. Berikut langkah-langkah cara menanam kencur dengan standar perawatan yang baik. Lakukan penyiangan pada 2-4 minggu setelah tanam, atau tergantung keadaan tanaman kencur itu sendiri. Selain itu, penyiangan bisa dilakukan dua kali sehari pada pagi dan sore hari. Ini diperlukan saat tidak hujan. Kemudian, jika ada gulma atau hama yang tumbuh di sekitar tanaman kencur, maka harus disingkirkan untuk dibersihkan. Jika Anda menggunakan cangkul, sebaiknya perhatikan posisi inti tanaman agar tidak terkena kena mata cangkul. Bersihkan secara hati-hati hama dan gulma pada tanaman agar rimpang kencur tidak rusak dan bisa dipanen. Baca Juga Hati-Hati !! JANGAN Menanam Kunyit di Polybag, Ini Dampaknya… 6. Proses Mulching Merupakan proses menutupi tanah dengan mengunakan jerami atau ampas tebu. Ini diperlukan untuk membantu menjaga kelembaban media tanam. Selain itu, mulching dengan menggunakan media organik seperti jerami atau ampas tebu dapat membantu meningkatkan kesuburan tanah. 7. Pemupukan & Penggemburan Pemupukan kembali dilakukan setelah tanaman kencur memiliki daun tumbuh yang sempurna. Atau kurang lebih saat memasuki usia 4 minggu/1 bulan. Pemupukan bisa menggunakan pupuk kompos atau pupuk kandang. Proses pemupukan yang kedua dilakukan saat tanaman memasuki usia 3 bulan. Penggemburan dilakukan untuk menghindari kelembaban yang berlebih pada lahan/media tanam. Selain itu, penggemburan juga akan mencegah agar tanah tidak terlalu padat sehingga pertumbuhan akar serta rimpang kencur bisa lebih maksimal. Sebaiknya, penggemburan dilakukan dilakukan bersamaan dengan waktu pemupukan. Baca Juga Kenapa Harus Jahe? Tips Budidaya Jahe Merah Hasil Melimpah 8. Pencegahan Hama & Penyakit Rata-rata tanaman kencur rentan diserang ulat pemakan daun. Tapi ini bisa dikendalikan dengan menghilangkan hama secara manual. Ambil kencur yang terserang hama dan buang. Hal ini disebabkan ulat Diocles Karana dan ulat Uda Pesfolus memakan daun kencur dengan cara menggerogotinya. Namun perlu juga diperhatikan bahwa jika terdapat banyak hama, ada baiknya juga menggunakan insektisida jenis Nogos 50 EC untuk pembasmian yang optimal. Terapkan pestisida sesuai dengan penggunaan dan dosis yang ditetapkan. 9. Proses Pemanenan Kencur Setelah melalui masa sulit menanam kencur, waktu yang paling dinantikan telah tiba. Itu adalah proses memanen dari tanaman itu sendiri. Indikasi waktu panen yang tepat adalah dengan memperhatikan bagian daun kencur yang sudah mulai mengering dan menghadap ke tanah. Ini terjadi pada saat tanaman kencur berumur 9-12 bulan. Cara memanen kencur yang benar adalah dengan menggunakan garpu, yang nantinya digunakan untuk mengangkat dan mengangkat tanah di sekitar rerumputan secara perlahan dan hati-hati. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi kemungkinan patah atau rusaknya batang tanaman kencur itu sendiri. Setelah tanaman kencur siap panen, cabut terlebih dahulu, kemudian bersihkan tanah pada rimpang tersebut hingga terlihat cukup bersih. Bila sudah terlihat bersih, masukkan tanaman kencur dalam keranjang atau karung dan letakkan di tempat yang teduh. Baca Juga 11 Rahasia Daun Binahong yang Tak Banyak Orang Tahu Hal-hal yang perlu diperhatikan saat memanen kencur Lakukan pemanenan secara cepat dan singkat. Tanaman yang siap panen ditandai dengan kondisi daun yang menguning lalu gugur. Potong rimpang bagian pinggir dan sisakan bagian tengah untuk ditanam pada musim tanam berikutnya. Jika budidaya kencur ini ditujukan untuk tanaman obat-obatan maka sebaiknya iris rimpang dengan ketebalan 7 mm lalu keringkan dibawah sinar matahari. Nah itu tadi beberapa cara menanam kencur paling praktis dan mudah yang dapat Anda terapkan di lahan bedengan maupun polybag. Silahkan share artikel ini jika bermanfaat dan jangan lupa untuk kunjungi channel YouTube Taman Inspirasi SAFA. Atau jika Anda membutuhkan bibit tanaman yang berkualitas, silahkan kunjungi halaman berikut ini. Terima Kasih. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.ProsesPenanaman Agar terlihat menarik, rapi dan teratur. Tanaman harus diberi jarak 80 x 40 cm jika ingin dipanen di usia tua. Dalam media tanam harus diisi dengan 2 benih rimpang kencur. Untuk penanaman, lubang tanam harus dibuat dalam 5-7 cm dan kemudian ditanami dengan tunas yang diarahkan ke matahari.– Tanaman dengan nama Latin Kaempferia galanga L ini memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk menghilangkan darah kotor, mengobati mual dan kembung dan mengobati sakit tenggorokan dan batuk. Karena ada banyak manfaatnya, tidak ada salahnya jika tanaman Kencur selalu siap siaga di rumah. Jika Anda ingin menanam Kencur di rumah ternyata caranya cukup mudah dan tidak rumit. Cara Menanam Kencur Tanaman ini dapat ditanam di media apa pun, bahkan di lahan terbuka atau di ruang sempit seperti polybag dan pot. Di bawah ini Anda akan menemukan informasi lengkap tentang penanaman Kencur di lahan dan polybag. Cara Menanam KencurSyarat TumbuhPersiapan Waktu TanamPersiapan Lahan TanamProses PenanamanPerawatan dan PemeliharaanMulchingPenyianganPemupukanPenggemburan TanahHama dan PenyakitWaktu PanenShare thisRelated posts Syarat Tumbuh Jenis tanah yang baik untuk menanam Kencur adalah tanah dengan struktur remah dan kaya akan humus, selain tanah tersebut,tanah berpasir atau liat juga cukup di mana Kencur yang baik harus ditanam adalah daerah dengan ketinggian 50 hingga 1000 meter di atas permukaan laut dan curah hujan 2500 hingga 4000 mm / tahun. Persiapan Waktu Tanam Sebelum tanam, lebih baik menunggu sampai awal musim hujan. Tujuannya agar air hujan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk menumbuhkan tunas Kencur. Selain itu, bibit kencur dapat ditempatkan di beberapa lokasi, misalnya di lahan dengan sinar matahari yang cukup atau dalam pot dan bukan pada tempat yang mudah basah atau tempat yang terbuka. Dalam hal ini rimpang akan tumbuh dalam waktu 1-2 minggu. Dalam pertumbuhan pertama, rimpang akan sangat membutuhkan tingkat kelembaban udara yang tinggi. Persiapan Lahan Tanam Lahan yang akan digunakan harus dibersihkan dari hama atau rumput yang terletak di area yang akan digunakan. Tanah kemudian dicangkul sebanyak dua kali hingga kedalaman 30 cm. Lalu berilah jarak sekitar 2-3 meter di antara petak sehingga panjangnya menyesuaikan dengan ukuran lahan tempat Anda ingin menanam. Bentuk bedengan di sekitar tanah sehingga air dapat dikontrol saat memberikan pupuk organik seperti kompos. Proses Penanaman Agar terlihat menarik, rapi dan teratur. Tanaman harus diberi jarak 80 x 40 cm jika ingin dipanen di usia tua. Dalam media tanam harus diisi dengan 2 benih rimpang kencur. Untuk penanaman, lubang tanam harus dibuat dalam 5-7 cm dan kemudian ditanami dengan tunas yang diarahkan ke matahari. Apabila terdapat kesalahan dalam menaruh kencur terbalik, atau dsb akan mengakibatkan pertumbuhan kencur tersebut terganggu. Perawatan dan Pemeliharaan Pekerjaan pemeliharaan dan perawatan yang diperlukan meliputi mulching, penyiangan, pemupukan dan penggemburan tanah. Mulching Mulching atau menutupi tanah dengan jerami atau menggunakan ampas tebu juga harus dilakukan. Penyiangan Penyiangan terjadi setelah tanaman memasuki minggu ke-2 hingga ke-4 setelah tanam atau tergantung pada kondisi lahan tanam. Pemupukan Pemupukan I terjadi ketika tanaman memiliki daun yang sempurna atau sekitar minggu ke-4 dengan 75 kg pupuk urea, 100 kg KCl dan 200 kg TSP. Pada usia sekitar 3 bulan, tanaman diberi pupuk urea dengan dengan dosis 75 kg. Penggemburan Tanah Lakukan penggemburan tanah bersamaan dengan pemupukan kedua yaitu pada saaat tanaman kencur berumur 3 bulan setelah tanam. Hama dan Penyakit Hama yang sering menginfeksi tanaman Kencur adalah ulat karana diocles dan udas pesfolus adalah ulat pemakan daun. Hama ini dapat diobati dengan insektisida. Sedangkan penyakit yang sering menyerang tanaman kencur adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Pseudomonas sp, yaitu penyakit busuk umbi Waktu Panen Kencur dapat dipanen pada usia 6 hingga 12 bulan. Waktu panen biasanya ditandai dengan daun tanaman berwarna kekuningan yang sudah mulai rontok atau gugur. Pemanenan dilakukan dengan menggali atau membongkar rimpang dengan cangkul atau alat lain dan kemudian mematahkankan atau memotong rimpang. Sisa rimpang dapat dibiarkan untuk periode tanam berikutnya. tapi jika dibiarkan untuk musim tanam berikutnya kemungkinan yang terjadi rimpang akan membusuk dan akan menurun kadar patinya. Demikianlah pembahasan tentang cara menanam kencur semoga dapat bermanfaat untuk anda. Baca Juga Artikel Lainnya 9 Cara Menanam Bawang Merah di Pot12 Cara Menanam Kacang Hijau agar Cepat Tumbuh10 Cara Menanam Ubi Jalar agar Berbuah Banyak dan BesarMasukkanrimpang kencur ke dalam lubang tanam. Pastikan posisi mata tunasnya menghadap ke arah atas supaya cepat tumbuh. Tutuplah rimpang kencur tersebut menggunakan media tanam. Usahakan pucuk mata tunasnya masih berada di atas permukaan tanah. Langkah 5. Perawatan Tanaman
Cara Budiaya Tanaman Kencur1. Syarat Tumbuh Dan Pembibitan Tanaman Kencur2. Waktu Terbaik Untuk Menanam Kencur 3. Lahan Tanam Yang Harus Disiapkan4. Cara Menanam Kencur5. Merawat Tanaman Kencur6. Panen Tanaman KencurArtikel Terkait Indonesia masih dalam keadaan yang belum pasti akan Covid – 19. Ini menjadikan beberapa masyarakat Indonesia tidak memiliki pekerjaan dan nganggur gabut dirumah aja. 6 Cara Budidaya Tanaman Kencur Untuk Pemula Tapi tenang, anda adalah orang yang beruntung jika sudah berkunjung di artikel ini. Apakah anda termasuk dalam orang yang hobbi bercocok tanam? Tapi bingung mau menanam tumbuhan apa? Artikel ini akan menyediakan apa yang sudah anda inginkan. Kami akan mengajak anda untuk berkenalan dengan tanaman kencur. Jadi simak terus artikel ini sampai habis dan jangan sampai tersisa. Kencur, siapa coba yang belum pernah tahu soal kencur? Kayaknya tidak mungkin kalau kita tidak tahu soal kencur. Mimin ingat sekali bahwa kencur adalah tanaman yang sering digunakan untuk memperindah suara yang kita miliki. Tak heran kencur dijadikan ritual para penyanyi untuk menjalankan pekerjaannya. Kalau anda hobbi nyanyi? Cocok sekali menanam atau berbudidaya kencur. Selain menjadi tanaman obat, kencur juga sering dijadikan bumbu-bumbu dapur ibu rumah tangga. Dan selain itu, kencur digunakan sebagai bahan untuk jamu. Pokoknya banyak sekali manfaat dari tanaman ini. Tanaman kencur Kampferia galangan L. termasuk dalam tanaman tropis yang banyak tumbuh di berbagai daerah Indonesia. Tanaman kencur atau Kampferia galangan L. menurut sumber, tanaman ini diduga berasal dari negara India dan sudah tersebar luas. Kencur sendiri sudah banyak dibudidayakan di Asia Tenggara dan Cina Selatan. Di beberapa daerah nama kencur berbeda-beda salah satu contoh dari daerah Aceh kencur di sebut ceuko. Dan di Sunda di sebut cikur. Anda juga harus tahu bahwa bagian dari tanaman kencur yang sering dijual adalah akar yang ada dalam tanah biasa kita sebut rimpang. Rimpang ini sudah tidak bisa dipungkiri khasiatnya. Beberapa budidaya tanaman ini sering dilakukan. Namun menurut sumber, kencur hanya bisa ditanam pada musim hujan karena saat musim kemarau kencur mengalami dormansi sehingga perlu adanya penyediaan bibit yang tidak berasal dari rimpang serta dapat ditanam di setiap waktu. Baca Juga Pengertian Dormansi Berdasarkan jenisnya kencur dibedakan menjadi 2 jenis yaitu Yang pertama kencur berdaun lebar. Kencur ini paling sering ditanam petani. Anda pun salah yang bisa menanam jenis kencur ini. Dan kencur berdaun sempit. Waktu seperti ini memang harus anda gunakan sebaik mungkin agar lebih produktif. Anda bisa melakukan waktu luang anda dengan menanam tumbuhan kencur. Let’s check it out ! Cara Budiaya Tanaman Kencur 1. Syarat Tumbuh Dan Pembibitan Tanaman Kencur Syarat tumbuh kencur atau Kamprefia galangan L mampu ditanam pada ketinggiaan tempat yang berkisar antara 50-600 meter dpl. Tanaman kencur mampu bertahan baik dalam suhu rata-rata tahunan 25-30°C dengan rincian sebagai berikut Yaitu dengan jumlah bulan basah 5-9 bulan per tahun dan bulan kering 5-6 bulan Kemudian memiliki hujan yang dibutuhkan sekitar mm/tahun. Kedua itu menjadi syarat tumbuh yang harus anda telusuri terlebih dahulu untuk budidaya tanaman kencur. Hal berikutnya adalah pembibitan kencur, proses ini penting karena pembibitan nantinya akan berpengaruh pada hal yang kita tanam. Jika anda ingin sekali mendapatkan kencur yang berkualitas maka anda harus mengambil bibit yang berkualitas pula. Sesuatu yang baik diambil dari yang baik pula. Jadi seperti apa si kencur yang berkualitas? Nah, anda bisa memulainya dengan menggunakan rimpang kencur yang sudah memasuki umur 10 bulan. Kemudian, rimpang tersebut sudah memilik 2 jumlah calon tunas. Setelah semua sudah anda persiapkan anda bisa menyimpan bibit tadi ditempat yang tidak terkena sinar dari matahari. Sampai bibit siap dibudidayakan. Kemudian kapan sih waktu yang baik saat menanam kencur. Nah, anda sebagai orang yang hobi bertanam atau pemula wajib tau. 2. Waktu Terbaik Untuk Menanam Kencur Tumbuhan yang satu ini memiliki syarat juga untuk waktu kapan yang pas dalam menanam kencur?. Yaps! Tanaman dengan khasiat dan manfaat yang banyak ini bisa anda tanam saat musim hujan. Kenapa harus musim hujan? Pertanyaan itu pasti sudah tersebit kan di fikiran anda? Ya, karena hujan mampu menumbukan tunas yang ada pada si kencur ini. Kemudian penentuan lokasi yang baik untuk menanam kencur adalah pada lahan yang luas dengan asupan sinar matahari yang cukup. Anda bisa melihat bagaimana perubahan yang ada ketika anda sudah berhasil menanam kencur. Nah, setelah tahap ini anda mengerti. Kita melangkah pada tahap selanjutnya yaitu persiapan lahan tanam. 3. Lahan Tanam Yang Harus Disiapkan Tak bisa dipungkiri untuk anda yang pemula atau baru coba menanam sesuatu pasti mengalami banyak kendala. Salah satunya tidak mengetahui lahan seperti apa yang harus disiapkan. Pada persiapan lahan kali ini sangatlah mudah, jadi anda tak perlu risau dan galau. Yang harus anda lakukan pertama adalah Persiapkan lahan yang sudah anda bersihkan dari hama dan rumput yang mengganggu. Jika tahap pertama sudah siap, anda bisa mencangkul tanah dengan 2 kali cangkul, hingga menyentuh kedalaman 30 cm. Ingat 30 cm ya! Setelah itu, anda dapat memberikan jarak sekitar 2-3 cm diantara petak. Namun anda harus menyesuaikan dulu lahan yang anda butuhkan. Tahap paling penting ialah anda membuat bedengan, tujuan anda membuat bedengan yaitu untuk mengontrol air saat pemberian pupuk organik seperti pupuk kompos dan lain sebagainya. Karena menanam dalam pot, anda bisa nih untuk mempersiapkan pot atau polybag dalam ukuran yang besar ya. Jika sudah siap semua anda bisa siapkan media tanam dari campuran tanah dan pupuk organik dengan skala 4 1. Nah anda bisa meletakan media tanam yang sudah dibuat pada tempat yang teduh. Anda bisa menunggu dari 1 – 2 minggu untuk melihat apakah kondisi tanah yang sudah kita buat stabil. Jika iya, anda siap untuk menanam Dari ke-6 tahap tersebut, anda harus lakukan dengan benar karena ini nantinya akan berpengaruh besar dalam menanam kencur atau budidaya kencur. 4. Cara Menanam Kencur Pada tahap ini anda harus simak baik-baik dalam menanam kencur. Memang berbeda jika anda menanam dalam pot atau kebun. Di artikel ini, akan memberi tahu cara menanam di rumah anda atau perkarangan rumah anda. Hal pertama adalah memberi jarak tanam sekitar 80×40 cm. Tujuannya agar tanaman mudah dipanen saat usia sudah berumur. Kedua, anda bisa memberikan lubang pada tempat yang anda pilih untuk menanam sedalam 5 – 7 cm. Setelah itu anda dapat memasukan 2 benih rimpang yang sudah disiapkan ke dalam tanah dengan memberikan asupan penyinaran matahari langsung. Hal terpenting dalam tahap ini adalah simpanlah kencur yang sudah anda tanam dengan benar karena jika anda menyimpan dengan terbalik maka kencur mengalami gangguan dalam pertumbuhannya. Bagaimana? Mudah sekali bukan untuk anda lakukan. Anda harus paham betul agar mampu menghasilkan kencur yang terbaik. Dan anda bisa mengkonsumsinya dengan baik pula. Tahap selanjutnya dari hal ini adalah cara merawat kencur yang kita tanam. Gak cuman anda saja yang perlu perawatan ya.. hehe.. tanaman juga perlu dirawat agar tetap cantik dan baik dalam pertumbuhannya. 5. Merawat Tanaman Kencur Beberapa hal yang anda dapat lakukan dalam perawatan atau pemeliharaan tanaman ini adalah sebagai berikut Teknik Muchling Apakah anda salah dari seorang yang baru mendengar apa itu Muchling? Muchling sendiri adalah teknik perawatan dan pemeliharaan tanaman dengan menutup tanah jerami atau ampas tebu menurut survei ini sangat ampuh dalam pelaksanaannya. Lakukan Penyiangan Teknik ini juga penting dalam perawatan tanaman kencur. Jika anda ingin mendapatkan hasil yang baik untuk tanaman kencur yang anda tanam. Coba anda perhatikan hal berikut ini yang kami ulas Anda bisa mulai melakukan penyiangan pada minggu ke 2 sampai 4 atau sesuai dengan kondisi tanaman kencur sendiri. Penyiangan dapat dilakukan di waktu sore hari dan pagi hari . Sebaiknya jangan hujan, jika anda menemui gulma atau hama pada tanaman kencur anda bisa cabut untuk menghilangkannya. Jika anda menanam dengan cangkul perhatikan tanamannya agar tidak mengenai inti dari tanaman saat anda mencangkul. Anda bisa membersihkan tanaman kencur jika mendapati gulma dan hama yang tumbuh di sekitar tanaman kencur dengan hati-hati agar tidak terjadi kerusakan pada rimpang kencur. Pemupukan Kencur Pastinya anda salah satu budidaya yang ingin sekali mendapatkan hasil tanam yang maksimal. Hasil kencur yang maksimal. Dan disinilah kunci anda untuk menemukan hal tersebut. Yaps! Pemupukan. Dalam menanam sesuatu kita memerlukan pemupukan. Dari pemupukan dapat membantu lahan agar menjadi gembur dan subur pastinya. Anda bisa menggunakan pupuk kandang, fungsi dari pupuk kandang sendiri adalah untuk memberikan hara organik dan memperbaiki struktur tanah yang sudah kita buat. Pupuk ini diberikan saat anda sedang mencangkul lahan ataupun pengolahan. Cara yang bisa anda lakukan dengan pupuk dicampur tanah sampai rata dan meresap karena mampu memberikan hara yang baik bagi tanah. Jika anda ingin memberi pupuk buatan artikel ini mempunyai rekomendasi untuk pemberian pupuk buatan. Semua jenis pupuk buatan pada dasarnya baik untuk tanaman. Namun, anda perlu ketahui ada beberapa pupul yang memang tidak cocok untuk diberikan saat penanaman. Lalu apa sih pupuk buatan yang cocok untuk tanaman mungil ini. Kami dapat merekomendasikan anda untuk memberi pupuk urea, pupuk TSP dan ada juga pupuk KCL. Cara memberikannya adalah anda perlu 2 kali memberikan pupuk TSP dan KCL. Jadi dibagi untuk ditanam dan sisanya diberikan saat tanaman mungil ini berumur 45 hari. Jika pemilihan tanah yang anda pilih adalah termasuk tanah yang subur, maka pemberian pupuk dapat dikurangi sesuai dengan takaran. Pengendalian Pengganggu Tanaman Kencur Perlu anda ketahui bahwa menanam sesuatu tidaklah semulus jalan tol Cipularang. Hehe. Dalam budidaya atau menanam kencur pasti sangat tidak asing dengan namanya hama. Dalam tahap ini perlu dilakukan untuk pengendalian hama. Salah satu hama yang suka dengan kencur adalah Ulat. Pada jenisnya yang sering menggrogoti kencur adalah jenis ulat Diocles serta ulat Udas pesfolus. Kedua jenis ini penyuka kencur. Maka dari itu anda harus membasmi dengan menggunakan insektisida anda bisa gunakan insektisida Nogos 50 EC. Atau ditangkap dengan jari dan membunuhnya. Tapi paling ampuh bisa gunakan insektisida. Setelah anda melakukan semua tahap tadi, tibalah waktu yang ditunggu yaitu Panen Kencur. 6. Panen Tanaman Kencur Setelah melewati proses panjang menanam kencur. Anda bisa nih untuk melakukan panen, kencur dapat dipanen pada usia 6 hingga 12 Bulan. Ciri daun pada kencur yang siap panen adalah berwarna kekuningan dan mulai rontok ataupun gugur ya.. Cara panen kencur dilakukan dengan menggali tanaman atau anda bisa juga nih membongkar rimpang Setelah itu anda dapat mematahkan pada bagian rimpangnya. Baca Juga Cara Penanganan Pasca Panen Tanaman Kencur Nah nantinya sisa patahan tadi bisa anda simpan juga nih untuk melakukan penanaman setelahnya. Itu tadi cara budidaya tanaman kencur yang bisa anda tiru di rumah. Jika anda menyukai informasi yang kami bagikan disini. Anda bisa share artikel ini di media sosial anda. Semoga Bermanfaat. Dan sampai bertemu di judul lainnya.
CaraMenanam Kencur Paling Praktis & Mudah 1. Persiapan Benih Kencur 2. Waktu & Persiapan Menanam Kencur 3. Persiapan Lahan/Media Penanaman 4. Jarak antara Tanaman dan Teknik Penanaman 5. Teknik Penyiangan Media Tanam 6. Proses Mulching 7. Pemupukan & Penggemburan 8. Pencegahan Hama & Penyakit 9. Proses Pemanenan Kencur Post Views: 526
Kencur atau dalam bahasa latin Kaempferia galanga merupakan salah satu jenis tanaman obat atau empon-empon yang masuk dalam suku Zingiberaceae atau suku temu-temuan. Kencur merupakan tanaman rimpang yang dapat tumbuh dengan subur pada dataran rendah ataupun pegunungang yang memiliki tanah gembur dengan kadar air yang tidak terlalu banyak. Pada musim penghujan kencur akan tumbuh dengan baik, Kencur memiliki banyak menfaat karena kandungan zat kimia pada kencur tersebut. Berikut adalah kandungan zat kimia pada kencur pati 4,14 %, mineral 13,73 %, minyak-minyak atsiri 0,02 %, berupa sineol, asam metil kanil dan penta dekaan, asam sinamat, etil ester, borneol, kamphene, paraeumarin, asam anisat, alkaloid serta gom. Banyak orang yang mulai membudidayakan kencur ini, namun bagi anda yang tidak memiliki lahan, anda dapat melakukan penanaman kencur dalam pot, polybag ataupun karung. Kali ini kita akan membahas tentang Cara Menanam Kencur dalam Pot, Polybag Atau Karung a. Persiapan Bibit Kencur Pilihlah bibit kencur yang berkualitas agar kencur yang dihasilkan juga berkualitas. Pilihlah rimpang kencur yang tua yaitu telah berumur sekitar 10 bulan, telah memiliki calon tunas minimal dua calon tunas. Siapkan rimpang-rimpang tersebut sesuai dengan kebutuhan atau jumlah polybag, pot atau karung tanam. Setelah rimpang untuk bibit diperoleh, letakkan bibit-bibit tersebut pada tempat yang tidak terkena matahari secara langsung selama beberapa hari hingga siap tanam. b. Persiapan Polybag, Pot atau Karung Tanam Serta Media Tanam Siapkan polybag atau pot yang berukuran agak besar, jika anda ingin yang lebih besar anda dapat menggunakan karung. Setelah siap, selanjutnya isikan media tanam kedalamnya. Media tanam tersebut yaitu berupa campuran tanah dengan pupuk kandang atau pupuk kompos, bisa juga campuran tanah dan pasir dengan perbandingan 4 1. Setelah diisi media tanam, letakkan polybag, pot arau karung tanam tersebut pada tempat yang teduh selama sekitar 1 hingga 2 hari sampai kondisi tanah stabil. c. Penanaman Kencur Dalam Polybag, Pot arau Karung Tanam Setelah semuanya siap, selanjutnya lakukan penanaman. Buatlah lubang tanam pada media tanam sedalam 5 hingga 7 cm atau disesuaikan dengan panjang rimpang bibit kencur menggunakan pisau atau yang lainnya. Dalam satu media tanam, ditanami 2 rimpang bibit dengan jarak penanaman sekitar 10 cm hingga 15 cm. Posisi penanaman yaitu bagian calon tunas menghadap keatas. d. Pemeliharaan Tanaman Kencur Dalam Polybag, Pot arau Karung Tanam. Lakukan perawatan pada tanaman berupa penyiranaman secara rutin yaitu 2 kali sehari pada pagi dan sore hari apabila tidak hujan. Agar lebih sehat maka lakukan pemupukan dengan menggunakan pupuk kandang atau pupuk kompos saja. Jika ada rumput yang tumpuh disekitar tanaman maka segera bersihkan dengan cara mencabutnya. Hama yang sering menyerang tanaman kencur adalah ulat pemakan daun, pengendalian hama ini dapat dilakukan secara manual yaitu dengan mengambil bagian yang terserang hama tersebut kemudian hama tersebut dimatikan. e. Pemanenan Kencur Kencur mulai dapat dipanen setelah berumur sekitar 7-9 rimpangnya, daun mudanya juga dapat dimanfaakan sebagai lalapan atau daun-daunan dalam pecel. Demikian artikel pembahasan tentang”Cara Mudah Menanam Kencur Di Polybag Di Rumah Bagi Pemula“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa
CaraMenanam Kencur di Dalam Pot Dijamin Cepat Tumbuh Memilih Bibit Kencur. Bibit kencur yang dipilih pastikan juga memiliki calon tunas (sebaiknya terdapat 2 buah calon Proses Penyemaian Kencur. Campuran media tanam tadi kemudian bisa dulur masukan dalam wadah semai, gunakan media semai Waktu
JAKARTA, - Selain tanaman hias, Anda dapat menanam tanaman obat di halaman rumah. Selain bisa memanfaatkan lahan halaman rumah, menanam tanaman obat juga menguntungkan karena Anda dapat memanfaatkan hasil panennya. Salah satu tanaman obat yang dapat ditanam di halaman rumah Anda adalah kencur Kaempferia galanga L.. Tanaman obat ini memiliki berbagai manfaat untuk laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Sabtu 16/4/2022, ada beberapa penelitian menunjukan bahwa kencur memiliki manfaat seperti antijamur, antiinflamasi, dan antibakteri. Baca juga Cara Menanam Bunga Matahari, Bikin Halaman Rumah Lebih Cerah FREEPIK/JCOMP Ilustrasi kencur. Anda bisa menanam kencur di dalam pot, polybag ataupun karung. Menanam kencur dalam polybag tidak jauh berbeda dengan menanamnya di lahan yang menanam kencur, syarat tumbuhnya antara lain media tanam lempung liat berpasir, pH tanah antara 5,5 sampai 6,5, sinar matahari yang cukup, tersedia unsur hara, serta drainase yang baik. Berikut cara menanam kencur di polybag, yang dapat dilakukan di halaman rumah Anda. 1. Persiapan benih kencur Pilih bibit kencur yang berkualitas, supaya kencur yang dihasilkan juga berkualitas. Anda perlu memilih rimpang kencur yang tua, yaitu sudah berumur sekitar 10 sampai 12 bulan dan sudah mempunyai calon tunas. Baca juga Cara Menanam Kacang Hijau di Kapas agar Cepat Tumbuh Untuk mendapatkan rimpang kencur yang siap tanam, letakkan bibit tersebut pada tempat yang tidak terkena sinar matahari secara lansung selama beberapa hari dan bertunas sampai siap tanam. 2. Persiapan media tanam Siapkan polybag yang ukurannya agak besar, yakni berukuran 15 cm ke atas. Kemudian, isikan media tanam.
Siapayang nggak tau kencur? Salah satu bumbu dapur dan tanaman herbal ini terkenal banget akan khasiatnya untuk dijadikan olahan minuman seperti jamu dan bu
Ilustrasi Tanaman Buah dalam Pot. Sumber UnsplashTerdapat berbagai jenis tanaman buah dalam pot yang dapat dipilih untuk dikembangbiakkan di dari buku Membuat Tabulampot Rajin Berbuah, budi daya tanaman buah menjadi salah satu cara untuk mendapatkan buah segar langsung dari kebun sendiri dan dapat menjadi pemenuhan gizi serta vitamin untuk apa saja tanaman buah dalam pot yang mudah ditanam di rumah?Tanaman Buah dalam Pot yang Mudah DitanamIlustrasi Tanaman Buah dalam Pot. Sumber UnsplashBerikut adalah beberapa tanaman buah dalam pot yang dapat ditanam di rumah1. ApelJenis apel kerdil dapat menjadi tanaman buah dalam pot. Pot yang digunakan sebaiknya berukuran besar, yaitu dengan lebar sekitar 45 sampai 50 pertumbuhan tanaman berjalan dengan baik, pot sebaiknya diletakkan di area yang terpapar sinar matahari namun aman. Misanya, teras atau LemonJenis tanaman buah dalam pot berikutnya adalah lemon. Pot yang sebaiknya digunakan adalah pot dari tanah liat karena mempunyai pori sehingga dapat mengeluarkan air melalui sisinya. Hal tersebut penting karena lemon tidak senang terendam SemangkaMenanam semangka mudah dilakukan apabila didukung dengan air yang mencukupi. Tanaman ini dapat ditanam dalam pot, baik di dalam maupun luar ruangan, namun harus terpapar sinar matahari setiap StroberiStroberi dapat ditanam di pot dengan memakai sistem drainase selebar 45 cm dengan kedalaman sedikitnya 10 cm untuk 10 sampai 12 tanaman stroberi. Tanaman ini harus terpapar sinar matahari secara langsung. Panen buah stroberi dilakukan dua kali dalam satu NanasAkar tanaman nanas lebih dangkal dari tanaman lain sehingga dapat ditanam dalam pot. Cara menanamnya juga mudah, yaitu dengan memotong mahkota nanas dan merendamnya di air. Setelah 1 hingga 2 hari, potongan siap ditanam dalam pot di bawah paparan MurbeiApabila ingin menanam murbei di pot, dapat memilih murbei kerdil terlebih dahulu dan kemudian dipindah ke wadah yang lebih besar. Lebih baik pot yang digunakan diletakkan di atas tanah karena buahnya dapat berjatuhan dan mengotori MarkisaMarkisa adalah tanaman menahun sehingga hanya cukup ditanam sekali. Untuk menanam tanaman ini, dibutuhkan ukuran pot yang sangat besar serta paparan sinar matahari yang dia sekilas pembahasan mengenai tanaman buah dalam pot yang mudah ditanam.LAU
3 Menanam benih kencur. Apabila semua bahan sudah siap, bisa dilakukan penanaman dengan cara membuatkan lubang tanam pada media tanam dengan kedalaman sekitar 5 sampai 7 cm atau disesuaikan dengan panjang rimpang bibit kencur dengan memakai kayu atau yang lainnya.. Dalam satu media tanam, tanami dengan satu atau dua rimpang bibit kencur yang sudah bertunas.Beranda » Blog » 5 Cara Mudah Menanam Kencur Dalam Pot Agar Cepat Panen dan Mandapatkan Hasil MaksimalCara tanam kencur dalam potKencur merupakan salah satu tanaman obat yang memiliki banyak khasiat. Kencur yang banyak digunakan sebagai rempah, bumbu suatu makanan dan bahan dalam pembuatan jamu oleh sebagai bahan bumbu masakan, Kencur juga kaya akan manfaat untuk kesehatan. Bahka beberapa penelitian menunjukan bahwa tanaman kencur dikenal memiliki manfaat seperti antiinflamasi, antijamur dan dengan nama latin Kaempferia galanga L. merupakan salah satu tanaman kecil yang dapat hidup dengan cara merumpun dan tumbuh secara mendatar dengan rata di atas permukaan tanaman kencur sebenarnya sangatlah mudah dan tidak perlu menggunakan teknik budidaya yang secara khusus. ditambah lagi, bertanam tanaman kencur ini juga dapat ditanam di dalam pot, polybag ataupun TumbuhSyarat Tumbuh1. Pembenihan2. Persiapan Media Tanam3. Menanam benih kencur4. Pemeliharaan Tanaman Kencur5. PanenUntuk menanam tanaman kencur, syarat tumbuh yang perlu diperhatikan agar tanaman kencur mampu tumbuh dengan optimal antara lain media tanam lempung liat berpasir, pH tanah antara 5,5 sampai 6,5, sinar matahari yang cukup, tersedia unsur hara, serta drainase yang dalam potBerikut adalah 5 cara mudah dalam menanam kencur di dalam polybag Agar Cepat Panen dan mendapatkan Hasil yang Maksimal 1. PembenihanBenih kencur dapat diperoleh dari rimpang kencur yang sudah tua, tetapi masih terlihat hal pemilihan bibit kencur, sebaiknya pilihlah rimpang kencur yang terdapat di paling ujung. Rimpang yang bagus adalah rimpang dari tanaman yang cukup tua, dan hindari rimpang dari tanaman yang tanaman kencur tersebut diharapkan selama 1-2 minggu rimpang tersebut sudah bertunas dan dapat tumbuh. Pertumbuhan rimpang saat awal membutuhkan kelembaban udara dengan tingkat yang cukup Persiapan Media TanamSiapkan pot atau polybag yang ukurannya agak besar, yakni berukuran 15 cm ke atas. Kemudian, isikan media tanam tersebut yaitu berupa campuran tanah dengan pupuk kandang atau pupuk kompos dengan perbandingan 4 1. Anda bisa juga campuran tanah dan pasir. Sesudah diisi media tanam, selanjutnya letakkan polybag di tempat yang teduh selama sekitar satu hingga dua dalam pot3. Menanam benih kencurApabila semua bahan sudah siap, bisa dilakukan penanaman dengan cara membuatkan lubang tanam pada media tanam dengan kedalaman sekitar 5 sampai 7 cm atau disesuaikan dengan panjang rimpang bibit kencur dengan memakai kayu atau yang satu media tanam, tanami dengan satu atau dua rimpang bibit kencur yang sudah bertunas. Posisikan bagian tunas menghadap ke waktu yang tepat untuk menanam sebaiknya pada saat awal musim penghujan, karena air hujan tersebut akan bermanfaat dalam proses tumbuhnya tunas Pemeliharaan Tanaman KencurPada dasarnya perawatan tanaman kencur tidaklah jauh berbeda dengan jenis tanaman obat lainnya, yaitu dengan cara penyiraman secara rutin, proses penyiraman tanaman kencur dapat dilakukan dua kali sehari pada pagi dan sore hari jika tidak turun hujan. terlebih lagi saat tanaman kencur masih berumur dapat dilakukan minimal satu bulan satu kali. Apabila disekitar tanaman tersebut terdapat rumput-rumput liar maupun gulma harus dibersihkan dan buanglah agar tidak mengganggu tanaman yang akan tanaman kencur mampu tumbuh dengan subur, sebaiknya dilakuakn pemupukan. Proses pemupukan dengan memakai pupuk kandang, pupuk kompos atau POC. Proses pemupukan sebaiknya disesuaikan dengan keadaan media tanaman dalam polybag. Adapun pemberian pupuk kandang sekitar dua genggam tangan dalam 1 yang sering menyerang tanaman kencur antara lain ulat pemakan daun. Untuk menangani hama ini bisa dikerjakan secara manual, yaitu dengan mengambil bagian yang terserang hama tersebut. Kemudian, hama tersebut dalam pot5. PanenTanaman kencur dapat di panen pada usia 8 hingga 12 bulan. Panen kencur dilakukan pada saat daun tanaman berwarna kekuningan dan sudah mulai rontok atau gugur, atau saat musim kemarau datang. Saat kemarau datang, tanaman kencur akan mati, dan saat musim penghujan akan hidup memanen kencur yakni dengan mencabut tanaman kencur menggunakan pisau dan rimpang kencur yang sudah dipanen tersebut dibersihkan dari tanah yang melekat. Dan rimpang kencur siap untuk informasi tentang cara menanan tanaman kencur dalam pot agar mampu menghasilkan hasil yang maksimal. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kita semua. Terima cara budidaya kencur di polybag, cara menanam kencur, cara menanam kencur agar cepat panen, cara menanam kencur dalam pot, cara menanam tanaman kencur dalam pot, cara merawat tanaman kencur, cara pemupukan kencur, cara tanam kencur dalam karung, cara tanam kencur dalam polybag, cara tanam kencur dalam pot, cara tanam kencur di polybag, cara tanam kencur di pot, cara tanam kencur terbaik, cara tanam kencur yang bagus, jarak tanam kencur, kencur, media tanam kencur dalam potSetelahitu, berilah jarak dekat 2- 3 m antar petak, buat panjang yang digunakan membiasakan dengan dimensi lahan yang hendak digunakan buat menanam. Buatlah bendengan disekitar tanah supaya air bisa di kontrol tersebut sambil diiringi dengan berikan pupuk organik semacam kompos.
Ilustrasi cara menanam gingseng. Sumber foto PixabayGinseng Jawa Talinum paniculatum adalah jenis tanaman herbal yang banyak disukai karena memiliki berbagai manfaat tertarik untuk membudidayakannya sendiri, sebaiknya ketahui dahulu urutan cara menanam gingseng jawa agar bisa memperoleh hasil yang optimal. Mari simak pembahasannya dalam artikel Cara Menanam Ginseng Jawa Dalam PotIlustrasi cara menanam gingseng jawa. Sumber foto PixabayMengutip situ gingseng jawa merupakan tanaman herbal tahunan yang memiliki batang bulat sukulen dan tinggi tanaman dapat tumbuh lebih dari setengah bentuknya tersebut, gingseng jawa juga bisa dibudidayakan dengan menggunakan media yang tertarik melakukan budidaya ginseng Jawa dalam pot, berikut adalah beberapa cara yang perlu Pemilihan Pot yang TepatPilih pot dengan ukuran yang cukup untuk menampung akar dan pertumbuhan ginseng Jawa. Pastikan pot memiliki lubang drainase di bagian bawah untuk mencegah genangan air yang Media Tanam yang SesuaiGinseng Jawa tumbuh dengan baik dalam media tanam yang gembur, kaya humus, dan memiliki kemampuan drainase yang baik. Gunakanlah campuran tanah taman, kompos, dan pasir sebagai media tanam yang Penyemaian Biji Ginseng JawaLetakkan biji ginseng Jawa di atas permukaan media tanam yang telah disiapkan. Tekan biji dengan ringan dan tutupi dengan lapisan tipis media tanam. Pastikan biji terletak pada kedalaman yang tepat agar bisa berkecambah dengan Penyiraman yang TepatSetelah menanam biji, siram media tanam dengan air secukupnya. Pastikan media tetap lembab, tetapi hindari genangan air yang berlebihan yang dapat menyebabkan pembusukan Pencahayaan yang CukupGinseng Jawa membutuhkan sinar matahari yang cukup untuk tumbuh dengan baik. Letakkan pot di tempat yang mendapatkan sinar matahari pagi atau sore secara langsung namun tidak terlalu Pemeliharaan KelembabanGinseng Jawa membutuhkan kelembaban yang cukup. Semprotkan air pada daun dan media tanam secara teratur untuk menjaga kelembaban udara di sekitar PemupukanBerikan pupuk organik atau pupuk cair dengan kandungan nutrisi yang seimbang secara teratur untuk mendukung pertumbuhan tanaman. Lakukan pemupukan sekitar setiap dua minggu atau sesuai petunjuk pada kemasan pupuk yang Pengendalian Hama dan PenyakitPeriksa tanaman secara rutin untuk mengidentifikasi tanda-tanda serangan hama atau penyakit. Jika ditemukan, segera ambil tindakan dengan menggunakan insektisida atau fungisida yang PemangkasanLakukan pemangkasan secara teratur untuk menjaga bentuk dan kesehatan tanaman. Potong tunas atau cabang yang tidak diinginkan untuk mempromosikan pertumbuhan yang lebih Periode PanenGinseng Jawa biasanya dapat dipanen setelah sekitar 3-4 bulan sejak penyemaian. Panen daun ginseng Jawa secara bertahap, memilih daun yang cukup matang dan meninggalkan beberapa daun untuk pertumbuhan informasi mengenai cara menanam gingseng jawa dalam pot yang tepat. Dengan mengikuti urutan di atas, setiap orang dapat menanam ginseng Jawa dalam pot dengan optimal. AZS
Kemudianbuat lubang tanam sedalam 5-7 cm yang bisa diisi hingga 2 bibit kencur yang sudah bertunas. Saat memasukkan bibit rimpang kencur kedalam media tanam usahakan menghadap kearah matahari. Dan pastikan saat melakukan cara menanam kencur jangan sampai posisinya terbalik agar tidak menghambat pertumbuhannya. 4. Cara Menanam Kencur
“Kaempfreria galanga L” atau yang biasa disebut dengan Kencur adalah sebuah tanaman herbal yang paling umum digunakan oleh masyarakat Indonesia untuk dijadikan jamu karena memiliki unsur minyak astirid dan alkaloid yang digunakan sebagai stimulus. Selain itu, dapat juga digunakan sebagai bumbu penyedap makanan dan juga dapat dikonsumsi secara langsung apabila memang menyukai kencur, karena ketika dimakan secara langsung, khasiat yang didapatkan dari kencur itu akan lebih sebab itu, maka, banyak orang yang kerap menggunakan obat ini dalam kehidupan sehari-hari. Karena, selain dapat di budidayakan oleh petani, tetapi dapat dibudidayakan juga oleh orang-orang pada umumnya. Apabila sahabat ingin mencoba untuk menanam dapat melakukannya dengan cara memperhatikan beberapa cara menanam kencur berikut di bawah iniBaca JugaCara Budidaya Bunga MawarCara Menanam Cabe MerahCara Budidaya Bunga Aster dalam Pot dengan MudahCara Menanam Apel1. Persiapan Bibit KencurUntuk mendapatkan tanaman kencur yang berkualitas baik, maka harus pula untuk memilih bibit kencur yang berkualitas pula. Untuk hal itu, kita sebaiknya menggunakan rimpang kencur yang telah memasuki umur sekitar 10 bulan, dan juga memiliki calon tunas sebaiknya terdapat 2 buah calon tunas. Kemudian, rimpang tersebut dipersiapkan sesuai yang telah mempersiapkan rimpang yang akan ditanam, bibit kencur tersebut ditaruh ditempat yang tidak terkena sinar matahari secara langsung dalam hitungan hingga beberapa hari kedepan hingga rimpang tersebut siap untuk jugaCara Budidaya Daun SirihCara Menanam Cabe JamuCara Menanam Toge2. Persiapan Waktu Tanam Sebelum menanam, sebaiknya menunggu saat awal musim hujan telah tiba, tujuannya adalah karena air hujan akan digunakan sebagai alat bantu dalam proses pertumbuhan tunas kencur. Untuk hal ini, bibit kencur dapat ditaruh di beberapa tempat seperti di lahan yang memiliki sinar matahari cukup atau didalam pot dan bukan di tempat yang mudah basah maupun tempat yang terbuka. Dalam hal ini rimpang akan tumbuh dalam waktu 1-2 minggu. Dalam pertumbuhan pertama, rimpang akan sangat membutuhkan tingkat kelembaban udara yang JugaCara Menanam Daun BawangCara Menanam Daun Salam3. Persiapan Tempat Polybag, Pot, TanahTanah yang akan digunakan sebaiknya dibersihkan dari hama atau rerumputan yang terdapat di area yang akan digunakan. Kemudian, tanah tersebut di cangkul sebanyak 2 kali dengan kedalaman 30 berilah jarak sekitar 2-3 meter antar petak, untuk panjang yang digunakan menyesuaikan dengan ukuran lahan yang akan digunakan untuk menanam. Buatlah bendengan disekitar tanah agar air dapat di kontrol tersebut sembari diiringi dengan memberi pupuk organik semacam ingin menggunakan polybag atau pot, persiapkanlah yang berukuran besar. Apabila telah siap, kemudian isikan media tanam yang berupa kombinasi dari tanah dan pupuk organik, atau dengan mengunakan tanah serta pasir dengan skala 41. Setelah diisi dengan media tanam, polybag atau pot kemudian ditaruh menuju tempat yang teduh. Tunggulah hingga sekitar 1 atau 2 minggu untuk menunggu kondisi tanah yang digunakan JugaCara Menanam ManggaCara Menanam PepayaCara Menanam Pohon PisangCara Menanam Daun Salam4. Jarak Antar Tanaman Dan Teknik PenanamanAgar dapat terlihat menarik, rapi, dan teratur. Tanaman sebaiknya diatur dengan jarak pemisah antar yang satu dengan yang lain dengan jarak 80 x 40 cm apabila ingin dipanen pada usia tua. Dalam satu media tanam sebaiknya ditanami sebanyak 2 biji rimpang kencur Untuk penanaman, sebaiknya dibuat lubang tanam sedalam 5-7 cm dan kemudian ditanam dengan tunas yang mengahap ke arah matahari. Perlu diperhatikan, apabila terdapat kesalahan dalam menaruh kencur terbalik, atau dsb akan mengakibatkan pertumbuhan kencur tersebut Teknik Penyiangan Untuk menghasilkan tanaman yang baik dan berkualitas, maka sebaiknya diperlukan beberapa teknik untuk memelihara agar tanaman tersebut memiliki standar yang baik. Beberapa hal yang dapat dilakukan dalam cara menanam kencur adalah sebagai pada minggu ke 2-4 setelah melakukan penanam, atau dapat tergantung dari keadaan tanaman kencur itu itu dapat selama 2 kali sehari pada waktu pagi dan sore hari. Hal ini perlu dilakukan ketika tidak hujan. Kemudian, apabila terdapat gulma atau hama yang tumbuh disekitar tanaman kencur sebaiknya dibersihkan dengan cara menggunakan cangkul, sebaik memperhatikan posisi dari inti tanaman agar tidak terkena tanaman dari hama dan gulma secara hati-hati agar rimpang kencur yang ditanam tidak rusak dan siap untuk Mulching Proses menutupi tanah dengan mengunakan jerami atau ampas JugaCara Menanam BonsaiCara Menanam Daun Salam7. PemupukanPada proses ini, pertama kali pemupukan sebaiknya dilakukan setelah kencur telah memiliki daun tumbuh sempurna, atau dalam waktu 4 minggu dengan menggunakan pupuk kompos. Proses kedua pemupukan kemudian akan dilakukan setelah memasuki usia 3 bulan dengan pupuk yang sama dengan JugaCara Menanam Buah NagaCara Menanam TomatCara Menanam Tebu8. PenggemburanUntuk melakukan penggemburan, sebaik dilakukan secara bersamaan dengan proses pemupukan yang kedua atau pada usia tanaman telah mencapai 3 Pencegahan PenyakitRata-rata, tanaman akan diserang oleh hama ulat pemakan daun. Tetapi hal in dapat dikendalikan dengan membuang hama tersebut secara manual. Yaitu mengambil kencur yang terserang hama dan kemudian membuangnya. Hal ini disebabkan oleh ulat Karana Diocles dan juga ulat Uda Pesfolus yang memakan daun kencur dengan cara perlu diperhatikan pula apabila hama sudah sangat banyak, ada baiknya juga apabila membasminya dengan menggunakan insektisida dengan jenis Nogos 50 EC. Gunakan sesuai ancuran pemakaian dan dosis yang sudah jugaCara Menanam BayamCara Menanam Daun BawangCara Menanam JagungCara Menanam Cabe Rawit10. Proses Panen KencurSetelah melewati masa-masa sulit dalam menanam kencur, saatnya yang paling ditunggu telah tiba. Yaitu adalah proses pemanenan dari tanaman itu sendiri. Tanda-tanda saat yang tepat untuk melakukan pemanenan adalah dengan cara memperhatikan pada bagian daun kencur yang telah mulai mengering dan menghadap ke tanah. Hal ini mulai akan terlihat ketika usia dari tanaman kencur berumur 9-12 memanen kencur yang baik dan benar adalah dengan menggunakan garpu yang akan digunakan untuk membongkar serta mengangkat tanah yang berada di sekitar rumput secara perlahan dan hati-hati. Hal ini dilakukan untuk mengurangi potensi patahnya atau rusaknya batang dari tanaman kencur itu anda telah mengeluarkan tanaman kencur, kemudian angkat dan selanjutnya adalah membersihkan tanah yang terdapat di rimpang hingga terlihat cukup bersih. Apabila telah terlihat bersih, kemudian tanaman kencur tersebut dimasukkan ke dalam keranjang atau karung tempat yang perlu diperhatikan ketika memanen kencurSebaiknya panen dalam waktu singkat dan panen, biasanya panen akan ditandai dengan daun yang akan menguning dan kemudian atau potong rimpang bagian pinggir. Sisakan bagian yang tertinggal untuk ditanam pada musim tanam tujuan dari pembudidayaan dari tanaman kencur ini sendiri adalah untuk digunakan sebagai tanaman obat-obatan, sebaiknya rimpang diiris dengan ketebalan 7 mm, kemudian Juga Video cara menanam kencur di bawah ini Tips Pemberantasan Hama pada Tanaman KencurUntuk penyakit yang akan menyerang tanaman kencur adalah membusuknya umbi karena bakteri Pseudomonas Solanacearum. Yaitu penyakit yang akan membuat tanaman layu dan akan menyerang kencur ketika memasuki usia 2 hingga 4 bulan dengan gejala yang akan membuat seluruh bagian tanaman menjadi mengeluarkan bau busuk yang tak sedap. Hal ini disebabkan oleh curat hujan yang tinggi. Dalam mengatasi penyakit ini, sebaiknya menggunakan penyemprotan dengan menggunakan bakterisida dan fungisida yang akan dilakukan secara rutin sejak tanaman masih dalam usia muda. Apabila anda ingin menghemat pengeluaran, sebaiknya memproses sortir bibit dan memilih serta menggunakan bibit kencur yang termasuk dalam kategori Juga Cara Budidaya AnggurTips Budidaya KencurCara menanam kencur bisa dilakukan sendiri di rumah baik di dalam pot/polybag atau kebun. Untuk itu, berikut ini adalah tips dalam menanam kencur agar hasilnya dapat bertumbuh dengan baik dan sempurna, sebaiknya kencur ditanam di dataran dengan ketinggian 50 m dpl hingga dataran tinggi dengan ketinggian 1000 m cahaya yang mengenai kencur dapat ditahan dan juga sedikit terlindungi dari cahaya matahari langsung. Sehingga penanaman tidak terkena sinar matahari secara langsung dan yang cocok digunakan adalah Jenis tanah Lempung yang berpasir, atau biasa disebut dengan lempung yang memiliki unsur humus yang banyak serta struktur yang dikonsumsi, rimpang kencur sebaiknya ditaruh dan ditaruh pada tempat kering dan dingin. Hal ini diperlukan karena kencur hasil budidaya akan dapat bertahan lebih lama daripada kencur pada Juga Cara Budidaya Jamur TiramBagaimana? Apakah cara menanam kencur terlihat mudah dengan cara melihat tanaman diatas bukan? Selain itu, dengan berbagai variasi tanaman kencur akan sangat berpengaruh pada kualitas, mutu, kandungan zat dari tanaman kencur itu sendiri. Oleh karena itu, dengan merawatnya sendiri, kita akan dapat mengetahui kualitas dari kencur yang akan kita beberapa teknik serta cara yang dapat dilakukan untuk membudidayakan tanaman kencur yang dapat anda terapkan baik itu skala rumah atau produksi pertanian. Semoga informasi ini dapat memberikan inspirasi serta menambah wawasan sebagai jalan untuk masuk ke dalam agrobisnis atau hanya sekedar hobi yang dilakukan di rumah. Sampai jumpa di artikel JugaCara Budidaya Ikan KoiCara Budidaya Ikan ArwanaLySQ.